PK 2021 Di Kota Lubuklinggau, Sudah Mencapai 50% Dari Target Data Keluarga

17 Likes Comment

PK 2021 Kota Lubuklinggau, Sudah Capai 50% Data Smartphone Dan Manual.

Lubuklinggau, linknews.co.id – Pendataan keluarga 2021 Kota Lubuklinggau, selama bulan Ramadhan tetap dilaksanakan dengan tetap menerapkan protokol kesehatan covid-19. Dari target yang sudah ditetapkan, petugas sudah mendapati data keluarga sekitar 50%, baik menggunakan smartphone maupun pendataan menggunakan formulir secara manual.

Target Pendataan keluarga 2021 di Kota Lubuklinggau sebanyak 59.687 Kartu Keluarga (KK), dari 69.685 KK yang terdapat di Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kota Lubuklinggau. Pendataan terdiri dari keluarga sasaran dan keluarga khusus, untuk metode pendataan menggunakan formulir sebanyak 10.82 % dari target KK yang ditetapkan dan menggunakan dan berbasis smartphone 89.18 %.

Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kota Lubuklinggau, Henny Fitrianty, ketika dijambangi media online linknews diruang kerjanya, pada Rabu (05/05), mengatakan dari target yang ditetapkan BKKBN Provinsi Selatan, petugas akan mendata semua data keluarga di Kota Lubuklinggau termasuk selisih data yang dikeluarkan resmi dari Disdukcapil Kota Lubuklinggau. Hingga sampai hari ini petugas telah menyelesaikan 50% pendataan di lapangan, baik menggunakan metode manual maupun smartphone. Namun pada aplikasi PK 2021 terupdate dua minggu terakhir baru 27% data yang menggunakan smartphone, keterangan pada aplikasi terlihat belum terkonfirmasi atau belum valid. Belum validnya data tersebut kemungkinan karena terkendala sinyal atau sistem yang disebabkan banyaknya antrean input data. Pada angka 27% di Sumatera Selatan pencapaian pendataan smartphone, termasuk urutan tertinggi dibandingkan dibeberapa kabupaten/kota lainnya.

Baca juga:  Warga Musi Di Lubuklinggau Bentuk Organisasi Kepemudaan

“Dari delapan kecamatan di Kota Lubuklinggau, hanya dua kecamatan yang menggunakan metode manual dan smartphone, yakni kecamatan Lubuklinggau Utara I dan kecamatan Lubuklinggau Selatan I. Kecamatan lainnya hanya menggunakan metode smartphone, dikarenakan dua kecamatan tersebut masih ada wilayah yang terkendala signal,” jelas Heny

“Untuk petugas pendataan ada 340 pendata, terdiri dari 72 supervisor, 8 manager data, dan 8 pengelolah data, sisanya sebagai petugas lapangan. Semua petugas pendata 95% terdiri dari ibu – ibu kader KB kelurahan, serta penyuluh KB di kecamatan dan kelurahan yang ada di Kota Lubuklinggau. semua petugas pendata telah dibekali perlengkapan seperti tanda pengenal (ID Card), dan telah melewati beberapa tahapan bimbingan teknis pendataan dilapangan. Semua data yang diperoleh dilapangan, akan diolah ditingkat kecamatan,” Lanjut Heny.

Baca juga:  Hendri Almawijaya Tegaskan Maju Bakal Calon Wali Kota Lubuklinggau

Ditanyakan soal kendala di lapangan, Heny memaparkan, petugas pendata menemukan beberapa warga yang tidak mau didata, dan kemudian dilakukan pendekatan yang dibantu oleh pemerintah setempat (RT) dengan menjelaskan tujuan pendataan, akhirnya warga tersebut mau untuk didata, selain itu faktor kendala dilapangan seperti signal dan juga kondisi cuaca ketika hendak kelapangan.

Selanjutnya, Heny menjelaskan, Pelaksanaan pendataan keluarga tahun 2021, merupakan bagian penting dari pemerintah untuk dapat menentukan kebijakan. Dengan dasar yang akurat, nantinya perencanaan pemerataan pembangunan baik pemerintah pusat maupun pemerintah daerah dapat dilaksanakan dengan baik dan tepat sasaran.

“Saya berharap kepada semua pihak, baik masyarakat itu sendiri ataupun pemerintah setempat seperti RT dan Lurah, dapat mendukung kegiatan ini, sehinga nantinya petugas dapat menyelesaikan target pendataan sampai pada batas waktu yang ditetapkan, serta menghasilkan data keluarga yang akurat di Kota Lubuklinggau. Kepada semua petugas pendata untuk tetap jaga kesehatan dan tetap semangat, dalam menjalankan tugas mulia dalam membantu pemerintah memperoleh satu data keluarga untuk Indonesia,” harap Heny. (Novian/Yaser Fahmi)

You might like

About the Author: Admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *